BERATNYA KEWAJIBAN ISTRI TERHADAP SUAMI

Apr 24, 2024 - 10:36
 0  1

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لوْ أَمْرتُ أحَداً أنْ يسجُدَ لأحَدٍ؛ لأمْرتُ المرأَةَ أنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِها  لعِظَمِ حقِّه عَليْها

وقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أيُّما امرأةٍ ماتت وزوجها عنها راضٍ دخلت الجنة

وقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّتْ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ

 

Rasulullah shallallahu &singlequote;alaihi wasallam bersabda: “Kalau seandainya aku boleh menyuruh seseorang sujud kepada seseorang, maka aku akan perintahkan seorang wanita sujud kepada suaminya, saking besarnya hak suami.” 

 

Rasulullah juga bersabda, “Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”

 

Rasulullah juga bersabda, &doublequote;Apabila seorang istri melaksanakan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan taat kepada suaminya, niscaya akan dikatakan kepadanya; &singlequote;Masuklah kamu ke dalam syurga dari pintu mana saja yang kamu inginkan&singlequote;.&doublequote;

 

~ An-Nashâih ad-Dîniyyah wal-Washâyâ al-Imâniyyah karya al-Imam al-Arif Billah Habib Abdullah bin Alwi bin Muhammad al-Haddad al-Hadrami asy-Syafi’i.

 

***

 

Kewajiban taat kepada sang suami menjadi hak yang tertinggi yang harus dipenuhi, setelah kewajiban taatnya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan RasulNya Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sebagaimana Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Kalau seandainya aku boleh menyuruh seseorang sujud kepada seseorang, maka aku akan perintahkan seorang wanita sujud kepada suaminya”.

 

Sang istri harus taat kepada suaminya, dalam hal-hal yang ma’ruf (mengandung kebaikan dalam hal agama), misalnya ketika diperintahkan untuk shalat, berpuasa, mengenakan busana muslimah, menghadiri majelis ilmu, dan bentuk-bentuk perintah lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan syari’at. Hal inilah yang justru akan mendatangkan surga bagi dirinya, sebagaimana Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam :“Apabila seorang wanita mengerjakan shalat yang lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya, menjaga kehormatannya dan dia taat kepada suaminya, niscaya ia akan masuk surga dari pintu surga mana saja yang dia kehendaki”.



Termasuk kewajiban istri terhadap suami adalah harus banyak berterima kasih terhadapnya serta tidak banyak menuntut. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya Allah tidak akan melihat dengan rahmat kepada seorang wanita yang tidak bersyukur kepada suaminya, dan dia selalu menuntut (tidak pernah merasa cukup)”.

 

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow