RIDHA MASYAYIKH ADALAH KUNCI SEMANGAT BERKHIDMAH
Moh. Yasir memulai perjalanan mencari ilmu dari MI Al-Ihsan di Desa Jaddung Kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep, tanah kelahirannya. Ketertarikan Yasir -begitu nama sapaan akrabnya- terhadap ilmu dan dunia keislaman, menuntunnya untuk terus belajar hingga ke Pondok Pesantren (PPS) Sidogiri pada tahun 2002.
Di PPS, Yasir dikenal sebagai pribadi yang cerdas, serta memiliki semangat belajar yang tinggi. Berkat kegigihannya tersebut ia berhasil menorehkan berbagai prestasi di pesantren, serta dipercaya untuk menjadi tenaga pengajar di PPS sejak baru lulus dari MMU Aliyah Sidogiri. “Saya mengajar di kelas istidadiyah tahun 2009 hanya satu tahun. Tahun berikutnya mengajar di MMU Tsanawiyah sampai 2015, kemudian MMU Aliyah sejak 2016 hingga sekarang,” Kenang Yasir.
Selain ahli di bidang ilmu keagamaan, Yasir juga dikenal sebagai jurnalis andal serta penulis yang aktif di PPS. Hal tersebut membuatnya dipercaya sebagai redaksi berbagai media di PPS, termasuk Majalah LAZ Sidogiri sebagai Pemimpin Umum periode 2013-2015. “Waktu saya masih aktif di LAZ Sidogiri nama majalahnya masih Sidogiri Peduli, belum jadi Majalah PEDULI seperti sekarang,” ungkapannya.
Sebagai Pemimpin Umum majalah PEDULI kala itu, Yasir bertugas memastikan majalah terbit tepat waktu. Ia juga bertanggung jawab untuk mengawasi rekan-rekan timnya, agar menjalankan tugas dan fungsinya sesuai ketentuan. Hal tersebut tentu menguras waktu dan pikiran, di tengah kesibukannya sebagai staf pengajar di PPS dan tugas-tugas lain.
Meski seringkali terbentur beberapa kegiatan di waktu bersamaan, Yasir tetap berusaha agar tugasnya terselesaikan dengan baik. Bagi pria kelahiran Sumenep 39 tahun silam itu, kesibukan dan rasa lelah adalah sesuatu yang biasa dalam mengabdi.
“Saat perasaan capek dan kurang semangat muncul, kita hanya perlu mengingat bahwa tujuan dari khidmah kita pada pesantren adalah harapan untuk mendapat ridha Masyayikh. Dengan begitu semangat kita akan muncul lagi, bahkan bisa lebih antusias daripada sebelumnya”, jawab Yasir saat ditanya perihal kiat agar tetap semangat berkhidmah.


