NABI PALING KAYA YANG DIABADIKAN AL-QURAN

Des 15, 2024 - 14:00
 0  19
NABI PALING KAYA YANG DIABADIKAN AL-QURAN

Dikutip dalam buku Rahasia Kekayaan Nabi Sulaiman, Allah SWT menganugerahkan harta sekaligus kekuasaan yang melimpah kepada Nabi Sulaiman AS. Namanya disebutkan sebanyak 27 kali dalam al-Quran sebagai raja terbesar yang pernah ada. 

Seperti dikisahkan dalam kitab Qishashul-Anbiya’ karya Abul Fida’ Ismail Ibn Kasir, Nabi Sulaiman merupakan putra bungsu Nabi Daud AS dan ibunya bernama Tasyayu’ bin Sura. Beliau dianugerahi oleh Allah SWT kenabian dan kekuasaan (kerajaan) untuk menjadi pemimpin Bani Israil.

Nabi Sulaiman merupakan sosok bijaksana dan bertanggung jawab atas segala yang dimilikinya. Sebagaimana dikisahkan dalam al-Quran pada surat an-Naml ayat 20-21, kala itu Nabi Sulaiman sedang mengumpulkan seluruh tentaranya yang terdiri dari manusia, jin, dan binatang. Namun, dalam pertemuan tersebut, burung hud-hud tidak hadir.

Beliau pun memeriksa tempat di mana para burung berkumpul, kemudian berkata yang artinya: “Mengapa aku tidak melihat burung hud-hud, apakah dia termasuk yang tidak hadir. Sungguh aku benar-benar akan mengazabnya dengan keras, atau benar-benar menyembelihnya, kecuali jika benar-benar dia datang dengan alasan yang terang.” (QS. An Naml: 20-21).

Sikap tegas Nabi Sulaiman terhadap burung hud-hud adalah bukti bahwa ia menyadari jika semua harta, kekuasaan, termasuk prajuritnya, merupakan karunia sekaligus titipan dari Allah SWT yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat.

Juga dikisahkan bahwa Nabi Sulaiman pernah menolak hadiah kiriman Ratu Balqis. Hal tersebut dilakukan karena beliau tahu jika Ratu Balqis sedang mencoba untuk menyuapnya agar tidak mengganggu kepercayaan sang ratu yang menyembah matahari. Allah SWT berfirman yang artinya:

“Dan sesungguhnya aku akan mengirim utusan kepada mereka dengan (membawa) hadiah, dan (aku akan) menunggu apa yang akan dibawa kembali oleh utusan-utusan itu. Maka tatkala utusan itu sampai kepada Sulaiman, Sulaiman berkata: 'Apakah (patut) kamu membantu aku dengan harta, apa yang diberikan Allah kepadaku lebih baik daripada apa yang diberikan-Nya, maka kamu merasa bangga dengan hadiahmu.” (QS. an-Naml: 35-36)

Melalui ayat tersebut, Allah SWT menggambarkan bahwa Nabi Sulaiman adalah raja yang tidak serakah akan harta. Ia juga merupakan sosok yang beriman, selalu bersyukur, dan sadar bahwa semua yang ada dilangit dan di bumi adalah milik Allah SWT.

~ Disarikan dari buku Rahasia Kekayaan Nabi Sulaiman

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow