TRADISI UNIK RAMADHAN DI BERBAGAI NEGARA

Berikut berbagai tradisi menarik yang biasa dilakukan saat Ramadhan dari berbagai negara:
1. Tembakan meriam setiap buka puasa di Lebanon
Di beberapa negara Timur Tengah, meriam ditembakkan setiap hari selama bulan Ramadhan untuk menandai berakhirnya puasa hari itu. Menukil The Culture Trip, tradisi ini juga dikenal sebagai midfa al iftar.
Konon tembakan meriam ini dimulai di Mesir lebih dari 200 tahun lalu, ketika negara tersebut diperintah oleh penguasa Ottoman Khosh Qadam.
2. Mengamati bulan sebagai tanda lebaran di Afrika Selatan
Muslim dari seluruh Afrika Selatan pergi ke acara di Cape Town - yang disebut Ibu Kota Afrika Selatan - untuk mencari bulan baru jelang akhir Ramadhan. Tapi hanya para maan kykers atau pengamat bulan, yang ditunjuk oleh Dewan Peradilan Muslim Afrika Selatan, yang dapat menyatakan penampakan secara resmi.
Mereka akan berdiri di sepanjang pantai di Sea Point Promenade, di Three Anchor Bay, atau di puncak Signal Hill, untuk memberitahu komunitas Muslim bahwa lebaran sudah dekat.
3. Pengumuman sahur dari para drummer di Turki
Sejak zaman Kesultanan Utsmaniyah, orang-orang yang berpuasa di bulan Ramadhan akan terbangun oleh suara genderang yang ditabuh di pagi hari menjelang sahur. Meskipun saat ini jam alarm sudah bermunculan, tapi tradisi ini tetap lestari.
Lebih dari 2.000 penabuh genderang masih berkeliaran di jalanan Turki.
Penabuh drum ini akan mengenakan kostum tradisional Ottoman, termasuk fez dan rompi yang dihiasi dengan motif tradisional.
4. Lentera warna-warni di Mesir
Warga Mesir menyambut Ramadhan dengan fanous - lentera warna-warni yang melambangkan persatuan dan kegembiraan sepanjang bulan suci. Meskipun tradisi ini lebih bersifat budaya daripada agama, tradisi ini erat kaitannya dengan bulan suci Ramadhan, dan memiliki makna spiritual.
5. Piknik Iftar (Delhi India)
Delhi, kota di India yang dikenal karena memiliki populasi Muslim dan Hindu yang sangat besar. Seperti di beberapa wilayah di India lainnya, kebiasaan dan adat Islam dan Hindu saling menyatu di Delhi. Salah satu contohnya adalah tradisi piknik iftar. Kegiatan ini dilakukan selama bulan Ramadhan oleh masyarakat Delhi, baik Muslim maupun yang beragama lainnya.
6. Bedug Sahur (Indonesia)
Umat Muslim memiliki tradisi menabuh bedug sebagai tanda dimulainya waktu sahur selama bulan Ramadhan. Mereka akan berkeliling di sekitar kampung atau desa sambil menabuh bedug untuk membangunkan umat Muslim agar segera bangun untuk makan sahur sebelum waktu imsak tiba. Selain itu, tradisi ini juga menjadi bagian dari kegiatan sosial dan kebersamaan dalam merayakan bulan suci Ramadhan di Indonesia.
7. Berbagi permen dan coklat di Kuwait
Di Kuwait, ada perayaan tiga hari di tengah Ramadhan. Saat perayaan ini digelar, anak-anak akan mengetuk pintu rumah tetangga dan bernyanyi demi permen dan coklat. Tradisi ini disebut Qarqia'an .
Selain itu, di Kuwait, terdapat juga hari istimewa yang disebut Al-Kareesh. Kegiatan ini biasanya dilakukan hari terakhir sebelum Ramadhan. Seluruh keluarga berkumpul untuk makan siang sebelum mulai berpuasa.






