GRAND MUAMMAR III, DAS-SURABAYA MENYABET JUARA UMUM

Pasuruan,- Ahad (17/11/2024) Madrasah Miftahul Ulum (MMU) tingkat Ibtidaiyah sukses menggelar acara Grand Muammar (Musabaqah Antar Murid Ranting) ke-3. Acara kali ini digelar di MMU A-08, Mojosemi, Desa Susukanrejo Kecamatan Pohjentrek Kabupaten Pasuruan pada hari Ahad, tanggal 15 Jumadil Ula 1446 H. | 17 November 2024 M.

Ajang lomba ini diikuti oleh 32 ranting tipe A dan B dengan jumlah 544 peserta. “Madrasah ranting yang ikut serta dalam acara ini ialah 16 ranting terbaik di ajang Muammar IMDA I tipe A (Wilayah Pasuruan) dan 16 ranting terbaik di ajang Muammar IMDA I tipe B (luar Pasuruan),” Ungkap Ustaz Achmad Fatoni, selaku Ketua Panitia Grand Muammar III.

Setiap tahunnya, MMU Ibtidaiyah menggelar acara Muammar sebanyak 4 kali. 2 kali di ranting tipe A, sekali di ranting tipe B wilayah Madura, dan sekali di ranting tipe B wilayah Jawa. “Setelah acara Muammar pada tiap tipe ranting sukses digelar maka yang terbaik dari mereka, akan melaju ke final atau Grand Muammar ini,” imbuhnya.

Dalam ajang ini, MMU-B08 Darul Aitam Sidogiri (DAS) Surabaya berhasil menyabet juara umum setelah berhasil memenangkan empat kategori lomba. Sedangkan juara II didapatkan oleh Ranting B-11 Karangbayat, Jember dan juara III diraih oleh Ranting B-16 Langkap Besuki, Situbondo.

“Yang menjadi Juara Umum dalam perhelatan Grand Muammar pada tahun ini, yaitu MMU-B08 Darul Aitam Sidogiri Surabaya. Selain itu, MMU-B08 ini, tergolong ranting yang konsisten di perangkat atas tiap perhelatan Muammar maupun Grand  Muammar. Pada Muammar setelah pelaksanaan IMDA 1, sebelum Grand Muammar ini, MMU-B08 juga meraih juara ke-2 pada acara Muammar yang dilaksanakan di MMU B-52 Payudan Banyugiri Guluk-guluk Sumenep pada tanggal 27 Shafar 1446 H atau 1 September 2024 M. Juga pada Grand Muammar 2, tahun kemarin yang dilaksanakan di MMU-A06 Karanganyar meriah juara kedua dan dan pada acara Grand Muammar 1 MMU-B08 masuk nominasi 5 besar” Terang Ustadz Fatoni.

Selain MMU-B08 Darul Aitam Sidogiri (DAS) Surabaya, MMU-B92 Darul Khidmah Sidogiri (DKS) Lumajang juga masuk nominasi 5 besar dalam acara Grand Muammar tersebut dengan menduduki Ranking ke 4.

DAS-Surabaya dan DKS-Lumajang merupakan lembaga pendidikan khusus anak yatim berbasis pesantren yang didirikan atas inisiatif alumni Pondok Pesantren Sidogiri. Lembaga ini berada di bawah naungan Pondok Pesantren Sidogiri melalui jalur koordinasi Wakil Ketua Umum Pondok Pesantren Sidogiri. Semua kebutuhan hidup dan biaya pendidikan anak yatim di DAS-Surabaya dan DKS-Lumajang ditanggung sepenuhnya oleh DAS dan DKS atas kerja sama dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Sidogiri.